Tidak hanya suami atau kepala rumah tangga saja yang bisa berinvestasi. Seorang istri atau ibu rumah tangga pun juga bisa berinvestasi jika sejak sejak lama sudah menyisihkan sisa uang belanja, uang pemberian khusus dari suami, atau sumber-sumber pemasukan lainnya untuk ditabung.
Menabung uang di bank memang langkah bijak untuk mempersiapkan kebutuhan mendadak, serta persiapan untuk masa depan. Namun, jika uang yang ditabung jumlahnya cukup besar, sangat disayangkan jika hanya dibiarkan mengendap di bank dengan suku bunga yang relatif rendah. Itu sebabnya, sangat disarankan bagi ibu rumah tangga yang memiliki simpanan uang dalam jumlah yang cukup besar untuk berinvestasi.
tips investasi ibu rumah tangga
Berikut tips investasi ibu rumah tangga yang layak untuk dipertimbangkan:

Investasi Emas

Diantara sekian banyak jenis investasi ibu rumah tangga yang paling mudah dilakukan, tidak butuh keahlian khusus, modal yang relatif rendah, dan dipastikan akan memberikan keuntungan adalah investasi emas. Dibandingkan dengan bunga tabungan di bank, keuntungan yang diperoleh dari investasi emas jauh lebih besar, karena harga emas setiap tahunnya selalu mengalami peningkatan, bahkan sampai 20% pertahun.
Emas juga tidak berfluktuasi sebagaimana halnya saham, sehingga bisa dinilang sangat aman. Lebih dari itu, jika emas yang dibeli dalam bentuk perhiasan, keuntungan lain yang diperoleh adalah dapat memanfaatkan perhiasan emas tersebut untuk menunjang penampilan.

Investasi Property

Investasi ibu rumah tangga yang juga sangat menarik adalah investasi property, karena tidak mengenal kata rugi. Hanya saja, modal yang dibutuhkan cukup besar, sehingga tidak bisa seperti investasi emas yang dapat dilakukan kapan saja.

Namun demikiran, return yang diberikan lebih besar dibandingkan emas, mengingat kebutuhan akan tempat tinggal dari waktu ke waktu terus meningkat. Besarnya kebutuhan akan tempat tinggal itulah yang membuat permintaan terus mengalami peningkatan, karena permintaan terus meningkat, maka harga property pun ikut meningkat dengan tajam. Itu sebabnya, investasi jual-beli rumah, mendirikan rumah kontrakan, atau membangun kost-kostan layak untuk dipertimbangkan.

Investasi Reksadana

Bagi sebagian besar ibu rumah tangga, investasi reksadana mungkin masih asing, atau kalaupun tahu hanya sekedar namanya saja, tanpa tahu sistem kerjanya. Investasi reksadana pada prinsipnya adalah menitipkan uang untuk dikelolah oleh manager investasi pada perusahaan yang dinilai dapat memberikan laba positif.
Untuk mengetahui lebih jauh tentang investasi reksadana tidak sulit, karena saat ini banyak bank-bank yang memberikan pelayanan reksadana dengan para petugas yang siap untuk memberikan penjelasan. Modal yang dibutuhkan untuk reksadana ini juga tidak terlalu besar, karena ibu-ibu rumah tangga sudah bisa berinvestasi dengan modal kurang dari Rp. 1 juta.

Investasi Saham

Berbeda dengan reksadana, investasi saham butuh modal yang lebih besar, namun return yang diberikan juga lebih tinggi, karena termasuk dalam kategori investasi jenis aktif. Semakin bagus kondisi dari perusahaan yang sahamnya kita beli, maka deviden yang kita terima pun juga semakin tinggi. Itu sebabnya berinvestasi melalui pembelian saham dibutuhkan kecermatan, bahkan keahlian khusus untuk dapat memperoleh return yang tinggi.
Itulah beberapa jenis investasi ibu rumah tangga yang bisa dipilih untuk membantu suami dalam mempersiapkan masa depan keluarga yang lebih baik.